Titiek Siti Hediati Soeharto atau lebih akrab disapa Titiek Soeharto merupakan putri dari Soeharto, presiden ke-2 Indonesia. Titiek pernah menikah dengan Prabowo Subianto pada kurun waktu 1983 - 1998.

Semula, Titiek adalah pebisnis, lalu terjun ke dunia politik melalui Partai Golkar pada sekitar tahun 2012, hingga menjabat sebagai anggota DPR RI pada tahun 2014. Namun, Ia mundur dari posisi anggota legislatif di tahun 2018, dan hijrah ke Partai Berkarya milik adiknya, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto. Di Partai besutan sang adik, Titiek menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan.

Titiek lalu pindah ke Gerindra pada 2023, partai yang didirikan dan dipimpin oleh mantan suaminya, Prabowo Subianto. Titiek maju pada Pileg 2024 dari Partai Gerindra melalui Dapil Yogyakarta.

Afiliasi Titiek tak sebatas terkait dengan Prabowo Subianto, tetapi juga melalui Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto, adik kandung Titiek.

Tommy Soeharto adalah pemilik Humpuss Group, perusahaan holding yang bergerak di bidang petrokimia, perdagangan, pengangkutan, hingga pertambangan minerba dan migas.

Entitas anak Humpuss, yaitu PT. Humpuss Patragas merupakan salah satu unit usaha yang memiliki Technical Assistance Contract (TAC) dengan Pertamina untuk melakukan eksplorasi pengeboran minyak atas konsesi di Blora dan Bojonegoro.

Sementara di sektor pertambangan minerba, Tommy tercatat sebagai Direktur Utama di PT Adhita Nikel Indonesia, perusahaan tambang yang beroperasi di Maba, Halmahera Timur, Maluku Utara, dengan luas konsesi mencapai 2.000 hektar. Ia juga menjabat sebagai Direktur PT Sarana Mandiri Utama, perusahaan batubara di Tana Tidung, Kalimantan Utara, dengan luas konsesi mencapai 1.991 hektar.

Saham PT Adhita Nikel Indonesia dan PT Sarana Mandiri Utama dimiliki oleh PT Bumi Nusa Permai (BNP), masing-masing sebesar 75% dan 70%. Adapun PT BNP, saham mayoritasnya dimiliki Tommy Soeharto.

Diolah: Ditjen AHU Kemenkumham, Kementerian ESDM, modi.esdm.go.id, sumber-sumber resmi, dan database JATAM